Tips Memilih Baterai Dijamin Memuaskan sangat diperlukan, karena salah memilih baterai berarti unit atau perlengkapan yang menggunakannya akan terganggu. Memilih baterai bukan sekedar merek, apalagi berdasarkan promosi dan iklan. Banyak hal yang harus diperhatikan ketika akan memilih dan membeli baterai. Tips pada tulisan ini tidak seratus persen harus diikuti, tetapi bisa dijadikan acuan saat akan memilih baterai sesuai keperluan Anda.

Tips Memilih Baterai Dijamin Memuaskan

Baterai di Indonesia sangat banyak dan beragam mereknya, namun suatu merek belum tentu cocok untuk aplikasi yang Anda inginkan. Secara singkat akan ditulis Tips memilih baterai agar tidak salah pilih dan mendapatkan kepuasan.

Sebelum memilih baterai atau aki yang tepat, sebaiknya buat beberapa pertanyaan seputar kebutuhan, merek, budget, dan lain sebagainya. Mari kita mulai dengan pertanyaan sebagai pertimbangan dalam memilih baterai:

  1. Apa aplikasi yang akan menggunakan Baterai?
  2. Apa Jenis Baterai yang cocok?
  3. Apakah ada jaminan purna jual dari baterai yang dipilih?
  4. Berapa budget yang disediakan?

Empat pertanyaan diatas rasanya cukup untuk dijadikan pertimbangan dalam memilih baterai yang tepat.

Tips Memilih Baterai Dijamin Memuaskan

Apa Aplikasi Yang Akan Menggunakan Baterai?

Aplikasi disini maksudnya adalah baterai mau digunakan untuk apa, misalnya adalah untuk baterai mobil, motor, genset atau sebagai penyimpan arus listrik DC dari sistem listrik tenaga surya, angin atau air. Bila peruntukan sudah jelas, maka Anda tinggal memilih jenis baterai yang akan digunakan.

Ada beberapa jenis baterai, yaitu digolongkan pada kategori baterai basah dan baterai kering. Dua kategori baterai ini sudah umum dan banyak diketahui. Misalkan aplikasi yang menggunakan baterai adalah sistem tenaga surya, maka baterai yang akan dipilih atau digunakan jelas berbeda dengan baterai yang digunakan pada mobil, motor atau genset.

Untuk aplikasi sistem listrik tenaga surya memiliki karakter berbeda dengan aplikasi pada mobil atau sepeda motor. Baterai pada mobil dan sepeda motor memiliki fungsi utama sebagai sumber arus listrik pada saat mulai menghidupkan (starting). Pada saat engine telah hidup, maka baterai akan mendapatkan pengisian (charging) dari altenator. Untuk aplikasi pada bagian kelistrikan mobil yang lain setelah hidup mendapat pasokan juga dari altenator, terutama ketika baterai telah terisi penuh. Jadi untuk mobil, kerja berat dari abterai hanya ketika saat menghidupkan dan setelah itu hanya berfungsi sebagai cadangan arus listrik, ketika alternator belum berfungsi atau tidak memadai.

Bisa disimpulkan, baterai yang digunakan pada mobil, speda motor atau genset tidak tersu-menerus discharge atau bekerja keras. Berbeda halnya apabila baterai akan digunakan pada sistemlistrik baru terbarukan. Aplikasi pada sistem listrik baru terbarukan, sebut saja PLTS tentu memerlukan pertimbangan lain. Hal tersebut adalah adanya perbedaan dari cycle time kerja baterai yang jauh lebih lama dari baterai pada kendaraan mobil atu sepeda motor.

Hal utama yang harus diperhatikan memilih baterai abgi sistem PLTS adalah baterai ahrus mampu melakukan penyimpanan dan pengeluaran arus listrik terus menerus dalam jangka waktu cukup panjang. Baterai juga tidak harus terus menerus menjadi perhatian ketika sistem PLTS bekerja, berbeda dengan ketika digunakan pada kendaraan yang harus diperiksa sebelum dihidupkan. Baterai pada sistem PLTS juga harus memiliki tingkat penguapan yang rendah.

Jelas aplikasi menjadi hal penting ketika akan memilih baterai, karena setiap aplikasi memiliki karakter berbeda. Sebagai contoh  penggunaan baterai yang tealh dituliskan pada Tips Memilih Baterai Dijamin Memuaskan diatas.

Apa Jenis Baterai Yang Cocok?

Masih berhubungan dengan tulisan diatas, maka saatnya menentukan jenis baterai yang akan digunakan. Untuk aplikasi baterai pada kendaraan sepertinya bisa menggunakan jenis apapun, asalkan daya atau kapasitas baterai sesuai dengan kebutuhan kendaraan tersebut. Baterai basah atau kering dapat digunakan oleh kendaraan mobil, motor atau genset.

Namun berbeda dengan aplikasi pada sistem listrik baru terbarukan seperti PLTS. Baterai harus memiliki beberapa karakteristik, agar pada proses kerja PLTS tidak mengalami gangguan akibat kerusakan baterai atau bahkan PLTS tidak berfungsi. Baterai yang sebaiknya digunakan pada sistem PLTS adalah baterai kering, karena bebas perawatan dan tidak mudah menguap.

Untuk baterai kering pun memiliki banyak jenisnya, yaitu:

  • DeepCycle jenis Marine umumnya digunakan pada aplikasi kecil dan sederhana untuk kapal layar, perkemahan dan lain-lain.
  • Deep Cycle jenis Lead Acid merupakan baterai berkepingan internal tebal dan banyak dipakai oleh industri-industri berat. Untuk jenis ini yang paling diminati adalah baterai Trojan, Surrette dan Deka. Baterai memiliki daya tahan cukup lama, hingga bertahun-tahun. Kekurangan pada jenis Baterai Lead Acid adalah mengeluarkan gas pada saat pengisian arus DC. Untuk itu, bila digunakan pada sistem PLTS, demi menjaga kesehatan, maka harus ditempatkan di tempat terbuka atau diluar ruangan
  • Sealed Gel adalah jenis Baterai Deep Cycle yang tidak terjadi penguapan gas pada saat proses pengisian berlangsung. Baterai jenis ini cocok pada aplikasi sistem PLTS, karena penempatannya bisa di dalam bangunan. Seperti baterai VOZ, UPLUS, Luminou dan Kayaba
  • Absorbed Glass Mat (AGM) adalah Baterai anti bocor yang memiliki kinerja sangat baik. Jenis baterai ini boleh dibilang sebagai jenis baterai terbaik untuk diterapkan pada segala aplikasi. Misalnya adalah pada sistem listrik tenaga surya. Baterai jenis AGM digunakan juga oleh pesawat udara, rumah sakit dsb. Kualitas baterai jenis AGM sangat baik dan tahan lama.

Baterai diatas, termasuk Deep Cycle GEL dan AGM bisa disebut sebagai baterai VRAL (Valve Regulated Lead Acid), juga sering dikatakan sebagai baterai atau aki kering dipasaran.

Apakah Ada Jaminan Purna Jual Dari Baterai Yang Dipilih?

Setelah mengetahui jenis baterai yang akan dipilih, maka selanjutnya adalah memilih baterai yang memiliki jaminan. Jaminan disini bukan berarti kerusakan baterai akan ditanggung atau diganti oleh penjual, melainkan sebuah jaminan dari kelayakan baterai. Jaminan tersebut bisa berupa ISO, SAE, JIS, SNI atau sertfifikat lain yang menunjukkan kebenaran dan kemampuan sesuai spesifikasi baterai. Barulah setelah itu adalah jaminan paska yang tentunya berbeda-beda antara merek baterai satu dengan lainnya. Salah satu yang bisa menjadi pilihan Anda adalah Baterai KAYABA yang telah memiliki sertifikasi kelayakan dan uji mutu.

Berapa Budget Yang Disediakan?

Tips Memilih Baterai Dijamin Memuaskan terakhir adalah berapa budget yang disediakan untuk membeli baterai. Sebagai info saja, bahwa baterai kering katergori VRLA telah banyak dipasaran, lalu dengan harga bervariasi. Mulai dari harga yang mahal hingga yang murah pun ada. Untuk tips terakhir tergantung dari Anda, mau yang mahal atau yang murah tapi masih masuk pada pertimbangan matang?

Tips Memilih Baterai Dijamin Memuaskan

KAYABA adalah salah satu baterai VRLA berkualitas andal, tetapi dengan harga sangat terjangkau saat ini. Harga tidak menentukan kualitas, tetapi secara umum memang harga yang mahal dianggap memiliki kualitas yang baik. Sebaliknya harga murah juga ada yang memiliki kualitas yang baik, hal tersebut bisa saja karena baterai itu adalah produk baru dan belum banyak dikenal. Tidak dipungkiri banyak dan umum, bilamana harganya murah maka kualitasnya pun tidak jauh berbeda. Dari sekian banyak merek yang beredar di pasaran, barangkali hanya baterai atau Aki KAYABA Harganya Murah Berkualitas.

Mentari Solar LED
error: Content is protected !!